Motif Batik
MOTIF BATIK JAMBI
Keunikan motif batik jambi terletak pada motif yang nonfiguratif atau
tak menggambarkan objek tumbuhan dan tulisan. Motif batik jambi disebut motif
basurek, artinya bersurat atau bertulis. Motif tersebut dinamakan besurek
karena berupa kaligrafi arab. Biasanya yang ditulis yaitu penggalan surat dari
kitab suci Al-Qur’an.
MOTIF BATIK SUKU ASMAT
Motif batik suku asmat keunikannya terletak pada motif yang dekoratif
dan mengambil unsur budaya daerah setempat. Motif batik tersebut sama dengan
motif-motif pada ukiran kayu, misalnya motif roh leluhur.
MOTIF BATIK SIDOMULYO.
Motif batik sidomulyo memiliki arti. Sido berati jadi atau terus menerus
dan mulyo berarti hidup mulia, luhur, baik atau berkecukupan. Motif batik
sidomulyo sering digunakan pada sepasang mempelai pada upacara perkawinan adat
di solo atau surakarta. ( motif batik yang sering dipakai dalam upacara
perkawinan antara lain : motif batik sidomukti, motif batik sidoluhur, dan
motif batik sidoasih). Kandungan makna motif batik sidomulyo adalah harapan
yang baik untuk kedua mempelai, yaitu agar setelah menikah keduannya dapat
hidup berkecukupan.
MOTIF BATIK MADURA
Motif batik madura termasuk dalam kelompok batik pesisir, sehingga
coraknya didominasi motif-motif naturalis bertema flora dan fauna dengan warna-warna
terang dan kuat. Ciri khusus yang lain yaitu pola besar-besar dengan hiasan
pengisi yang agak kasar.
KAIN SASIRANGAN
Jenis kain sasirangan merupakan kain khas daerah banjarmasin yang
pembuatannya mirip dengan kain jumputan dari jawa tengah. Kain sasirangan ada
yang bermotif batik ombak sinapur karang. Pada masa lampau motif batik ombak
sinapur karang termasuk jenis motif yang diperuntukan bagi kaum bangsawan yaitu
bintang bahambur dan awan bairing. Lain halnya
kain sasirangan, kain sasirangan tersebut bermotif naga balimbur. Motif batik
naga balimbur yang dibuat pada kain berwarna kuning dipercaya memiliki daya
kesaktian, yaitu dapat digunakan untuk mencari anak yang hilang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar